Bab 1
Pendahuluan
PORDA ( Pekan Olahraga Daerah )
merupakan ajang olahraga yang cukup bergengsi di tingkat daerah. Ajang ini
merupakan media penyaluran bakat bagi kaum muda khususnya dalam bidang olahraga
yang diselenggarakan tahunan oleh Dinas Pendidikan dan Olahraga. Ada berbagai
cabang olahraga yang di perlombakan dalam ajang ini, diantaranya yaitu pencak
silat, sepak bola, tenis, lari dan lain lain.
Setiap atlet dari cabang
olaahraga manapun ingin meraih prestasi yang setingi – tingginya dalam kompetisi
tersebut. Banyak atlet yang rela melakukan latihan yang keras dan dalam
frekuensi yang tinggi hanya untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi even
tersebut.
Dalam tulisan ini akan di bahas
tentang progam latihan atlet selama 3 bulan penuh dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi
PORDA khususnya cabang olahraga pencak silat. Progam latihan pencak silat di
bagi menjadi 4 tahap yang harus dilalui yaitu : persiapan umum, persiapan
khusus dan persiapan pra kompetisi serta tahap kompetisi utama.
Hal yang penting sebelum
menjalankan progam latihan ini yaitu atlet harus sudah mengetahui/menguasai
dasar – dasar olahraga pencaksilat walaupun sedikit. Dasar yang harus dikuasai
yaitu tendangan depan, tendangan sabit, tendakan T, tendangan belakang, pukulan
jeb, dan pukulan straight.
Bab 2
Persiapan
Umum
Tujuan dari tahap persiapan umum
yaitu membangun dasar – dasar kebugaran fisik dan kemampuan biomotorik yang
solid serta guna menghadapi latihan yang lebih berat dan lebih spesifik di
tahap selanjutnya. Tahap persiapan umum ini merupakan latihan wajib disemua
cabang olahraga sebelum melakukan latihan
yang spesifik menurut cabang olahraga yang diikuti.
Latiahan dalam persiapan umum ini
adalah sebagai berikut :
- DAYA TAHAN
·
Aerobik
Lari
30 – 60 menit
·
An
aerobik ( lari 2400 meter sprint )
Lari
800 meter, istirahat 5 menit
Lari
400 meter, ist 5 menit, dilakukn 2 kali
Lari
200 meter, ist menit dilakukan 2 kali
Lari
100 meter, ist 5 menit, dilakukan 2 kali
Lari
50 meter, ist 5 menit, dilakukan 4 kali
Di
catat wktunya, 2 minggu sekali dipantau dan waktu harus makin baik
- KEKUATAN
·
Bench
press
·
Pull
down
·
Pull
up
·
Vertical
chess press
·
Leg
curl
·
Arm
curl
·
Shoulder
press
·
Leg
extention
·
Back
extention
·
Hand
grip
·
Adaptasi
anatomi
Push
up, sit up , back up, squat, lat engkel, ngadal
- KECEPATAN
·
AKSI
Fatlek
speed play, 3 set ; 6 repetisi
Naik
turun tangga
Sprint
posisi duduk
·
REAKSI
Ø
Lari
di tempat balik , tangkap bola
Ø
Lari
tunggu aba2, mendekat ke 4 titik yang di dengar, di mulai dari 2 digit hear
Ø
Miror
- KELINCAHAN
·
Boomerang
run
·
Shuttle
run
·
Zig
zag run
·
Ladder
training
- POWER
·
Pliometrik
·
Push
up dengan ladder
Bab 3
Persiapan Khusus
Sasaranya adalah perkembangan
kemampuan - kemampuan khusus (spesifik) dari cabang olahraga yang bersangkutan
dan perbaikan keterampilan. Serta penyempurnaan teknik pencaksilat yang lebih
rumit seperti serangan diawali dengan pukulan dan diakhiri dengan mengklin
lawan.
Latihan persiapan khusus dalam
pencaksilat adalah sebagi berikut :
FISIK
·
Kekuatan 60 – 80%
Push
up, ngadal, sit up pukul, back up, squat, lat engkel
·
Daya
Tahan Khusus
Lari
400 – 800m, dg waktu limit 4 menit
Stregth endurance,
Push up – pleometrik – sit up pukul –
shadow serangan
Push up – pleometrik – sit up pukul –
shadow serangan finishing bantingan
Push
up – loncat kanan kiri kocak serang
Push
up – loncat balik – squat – gendong lari
·
Kecepatan
Sprint
400 – 800m
Serang
2-3x cepat pakaikaret, jeb straight tendang sabit counter
Hindar
serang,
Lari
zig zag n sprint
Ladder
exercise di kombinasi dengan gerakan tendangan
TEKNIK
Fokus pada teknik2 lanjutan
Memahirkan teknik2 individu
·
Serangan
langsung, 1 kal serang – 3 serang, dengan akhiran klin, run
·
Serangan
awalan, serang 2 – 3 kali
·
Bertahan
pasif pakai alat ban
Latihan
bantingan dengan ban
·
Bertahan
aktif dengan alat bola tenis
Latihan
hindar serang menggunakan bola tenis
Bab 4
Pra Kompetisi
Tahap pra kompetisi adalah tahap
dimana latihan dalam meyempurnakan teknik – teknik yang telah di latih dalam
tahap sebelumnya dan mengkonsolidasi teknik pencak silat tanpa mengubah teknik
serangan maupun pertahanan dalam pertandingan. Di tahap ini juga merupakan
tahapan dimana seorang atlet pencaksilat mempelajari strategi dalam meraih
kemenangan.
Teknik – teknik pencaksilat
diaplikasikan dan terapkan dalam latihan simulasi ( try in dan try out ). Dalam
simulasi tersebut dilakukan evaluasi dan perbaikan dalam melakukan strategi
pertandingan. Latiahan simulasi ini dibatasi untuk mencegah kelelahan yang
berlebihan dan menghidari cidera parah yangh dapat dialami oleh atlet.
Latihan prakompetisi ini terdiri dari
:
FISIK
·
Kekuatan Power ;
irama gerak cepat
Push
up, ngadal, sit up pukul, back up, squat, lat engkel
·
Daya
Tahan Khusus
Lari
100m, 200 – 400m
Shadow
3 – 4 babak waktu 2 menit
Main
samsak
Circuit
training 4 pos
A
; serang klin gunting
B
; serang run
C
; feed back
D
; serang awalan
E
; serang langsung
F
; bertahan aktif
G
; bertahan pasif
Stregth endurance,
Push up – pleometrik – sit up pukul –
A sampai G
Push up – pleometrik – sit up pukul –
A sampai G
Push
up – loncat kanan kiri kocak serang
Push
up – loncat balik – squat – gendong lari
·
Kecepatan
Sprint
10 – 20m
Shutle
run, boomerang run
Ladder
exercise
Reaksi
TEKNIK
Fokus pada simulasi ( penerapan teknik
)
Sparing drill
Try in
Try out
Bab 5
Kompetisi Utama
Tahap kompetisi utama difokuskan pada latihan
fisik dan teknik yang spesifik dalam pencaksilat serta terus malakukan latihan
simulasi pertandingan dengan dibatasi waktu utnuk menghindari kelelahan mental
dan fisik yang berarti.
Tahap ini meliputi latihan sebagai
berikut :
FISIK
·
Kekuatan Power ;
irama gerak cepat
Push
up, ngadal, sit up pukul, back up, squat, lat engkel
·
Daya
Tahan Khusus
Lari
100m, 200 – 400m
Shadow
3 – 4 babak waktu 2 menit
Main
samsak
Circuit
training 4 pos
A
; serang klin gunting
B
; serang run
C
; feed back
D
; serang awalan
E
; serang langsung
F
; bertahan aktif
G
; bertahan pasif
Stregth endurance,
Push up – pleometrik – sit up pukul –
A sampai G
Push up – pleometrik – sit up pukul –
A sampai G
Push
up – loncat kanan kiri kocak serang
Push
up – loncat balik – squat – gendong lari
·
Kecepatan
Sprint
10 – 20m
Shutle
run, boomerang run
Ladder
exercise
Reaksi
TEKNIK
Fokus pada simulasi ( penerapan teknik
)
Try in
Try out
Latihan diakhiri dengan menjaga kodisi
fisik yang telah mencapai puncaknya sampai pada pertandingan utama yang
sebenarnya.
Berikut tabel progam
latihan selama 3 bulan yang telah kami susun sedemikian rupa agar mempermudah
proses latihan.
0 Response to "Kiat Berlatih Menuju Porda ( Pencak Silat )"
Post a Comment